Sabtu, 24 Maret 2012

Plastik bisa bikin kanker





plastik adalah bahan yg paling sulit diolah kembali , sehingga benda yang memudahkan kita dalam menjinjing barang-barang ini bisa dibilang menjadi ancaman dibumi. bukan cuma itu aja , bagi kesehatan , plastik harusnya dimusuhi. karena bahan-bahan yg ada didalam plastik nggak baik buat tubuh.
bahaya plastik buat kesehatan sebenarnya ketika plastik digunakan buat membungkus mkanan yg panas . karna kandungan yg ada didalamnya amat berbahaya . yakni mengandung pemlastis dioktilfalat atau DOP (bersifat toksisitas berdasarkan uji karsinogenik) , yg konon kabarnyaberasal dari minyak bumi yg sangat berbahaya . pemlastis DOP yg dipanaskan pada media minyak , dapat menyebabkan kontaminasi yg tinggi . seringkali dijumpai ketika mie yg disajikan panas lalu dibungkus dengan kemasan plastik. nah , panas mie akan melebur dgn minyak mie dan plastik yg akhirnya menjadikan  kandungan super toksit (racun berbahaya) . jika terlalu sering hal ini terjadi  , maka penyakit yg ditimbulkan adalah penyakit kronis seperti kanker . untuk mengurangi resiko tersebut lebih baik makan ditempat aja . so , waspada selalu lebih penting , daripadaa udah jadi korban (sumber : antaranews.com)

Minggu, 04 Maret 2012

aku dan kerudungku

ini hanyalah sepenggal kisahku , kisah hidupku . aku hanya ingin bercerita orang diantara orang yang banyak . banyak sekali bilang wanita berjilbab itu norak , wanita berjilbab itu ga gaul . jika ingin mau melakukan suatu hal pun selalu dibilang "memang bisa ? itu kan hanya untuk anak gaul, anak gaul gaada yg pake jilbab. cewe pake jilbab mengaji saja" naudzubillahimindzalik , teman jangan sampai kalian berkata seperti itu , bisa-bisa pintu hati kalian akan ditutup oleh allah . sedih hati ku mendengar kata seperti itu  . betapa ruginya orang yg berkata seperti itu . dirumah aku selalu diajarkan agama dari ibu ku , mengaji dan mendapat ilmu agama yg banyak . aku tak menyangka betapa kejamnya anak muda saat ini . INGAT ! DUNIA HANYALAH SEMENTARA IBARAT ORANG BERTEDUH SAAT HUJAN sebentar banget kan ? . kita akan kembali kepada allah dan diminta pertanggung jawabannya . coba kalian renungkan betapa pedihnya siksa allah itu ,  mungkin hari ini anda bisa bersombong" tapi bayangkan nanti , ketika malaikat mau mencabutmu ? betapa sakitnya itu . kita akan dibungkus oleh kain kafan ditangisi banyak orang dibacakan ayat" suci . setelah itu disolatkan dan dikuburkan . renungkan itu ! kita dikuburan hanyalah seorang diri tak ada yg menemani sekalipun itu orangtua kita , kita akan bertemu malaikat dan diberikan pertanyaan . apakah bisa kita menjawabnya ? walaupun semudah apapun pertanyaan itu , jika kita selalu melupakan allah tak akan bisa kita menjawabnya . betapa pedihnya siksa kubur itu ...
sudah seorang diri dalam liang lahat , teman orangtua tetangga semuanya itu suatu saat pasti akan lupa dengan kita yg sudah meninggal . ingat dunia itu hanya kesenangan yg memperdaya . betapa ruginya orang-orang yg hanya mementingkan kepentingan dunia . setiap orang pasti pernah lupa akan kehidupan akhirat , tapi berusahalah untuk selalu mengingat allah . mau tau kenapa wanita disuruh menggunakan jilbab ? salah satunya adalah agar selalu ingat allah . kebanyakan anak muda saat ini bilang "jelek banget gue kalo pake jilbab udah kaya ibu-ibu" hemm , kalian lebih memilih tidak menggunakan jilbab karna terlihat cantik ? astagfirullah ! mungkin memang cantik dimata orang , tapi gacantik dimata allah . lalu jika diakhirat nanti gimana ? muka cantik-cantik kok masuk neraka ? naudzubillahimindzalik . kalo bisa luar cantik, dalem cantik ya guys :))
aku menggunakan jilbab karena kemauanku , karna aku takut akan siksanya allah . aku tak mau merasakan pedihnya siksa allah , aku tak sanggup menerima siksaan yg begitu pedih ... aku akan selalu berusaha mendapatkan ridha allah untuk masuk dalam surganya .
teman-teman :") ingat lah akhirat , dunia cuma memperdaya kita :") . betapa ruginya kita jika kita hanya meminta dan meminta tapi tak mematuhi perintah allah . saya menulis ini hanya untuk berbagi kisahku :) , dan disini saya bukan ceramah atau menyindir siapapun , saya hanya ingin mengajak kalian memasuki surganya allah :) yuk kita masuk surganya allah bareng" :") selalu saling mengingatkan , aku pun memiliki banyak kesalahan :") kita bertaubat bersama" untuk menuju ketempat tujuan akhir kita :D .
biarlah orang berkata seprti itu ~ diam lebih baik :)

infeksi jamur

infeksi jamur umumnya ringan dan sering terjadi pada lapisan luar kulit , kuku dan rambut . jamur yang sering menyebabkan infeksi termasuk dermatofitosis (misalnya tinea) , ragi/yeasts (misalnya kandida) dan jamur kapang/molds . gejala dan tampilan infeksi tergantung pada jenis jamur penyebab dan bagian tubuh yang terinfeksi . beberapa tampak kemerahan , bersisik dan gatal . sementara yang lain tampak seperti kulit yang kering . pada beberapa kasus , infeksi jamur dapat mengenai lapisan kulit yg lebih dalam atau seluruh tubuh , terutama pada pasien dengan gangguan sistem imun .
anjuran :
- terapkan kebersihan personal
- mandilah setidakknya sekali sehari . cuci kaki 2x sehari dan keringkan dengan gerakan menepuk . jangan menggosok
- setelah mandi , keringkan kulit hingga benar" kering
- dapat digunakan antiperspirant untuk mengurangi keringat , dan membuat kulit lebih kering dan tdak memudahkan pertumbuhan jamur
- simpan dan gunakan handuk dan lap wajah sendiri untuk mencegah penularan infeksi jamur
- gunakan kaos kaki dan pakaian dalam katun dan gantilah secara teratur (setidaknya sekali sehari)
- gunakan bedak anti jamur pada sepatu atau kaos kaki untuk mencegah proliferasi spora jamur yang tersisa
- umumnya produk anti jamur dianjurkan untuk digunakan hingga 2 minggu sesudah kulit bebas dr infeksi jamur
-bagi penderita diabetes dianjurkan untuk tetap memeriksa kadar gula darahnya secara rutin dan mengendalikannya dalam batas normal

apakah mencontek itu dosa ?

wah , saya yg ini browsing kemana" untuk mencari kebenarannya . saya disini juga sebagai pelajar :) jadi kita disini samasama mendapatkan ilmu :)) .
mencontek dosa ? yaiyalah dosa , itukan udah merugikan banyak orang dan yang lebih parah merugikan diri sendiri . merugikan orang lain kenapa ? karena temen-temen kita yang harusnya dapet peringkat karna prestasinya yang bener-bener murni harus tersingkir karna ulah kita yg menyontek . kasian kan ? coba kalo kita diposisi dia , wah gondok banget itu ya :D . kalo kita emang sadar harusnya kita malu kalo nyontek . hemm , bayangin aja kalo besok di akhirat sana kita diputerin film adegan  nyonteknya kita di depan temen temen kita. Segalanya akan terbongkar meskipun tidak di dunia tapi di akhirat sana . Nyontek itu juga dosa turunan, katanya si hehehe. Katanya kalo kita sebagai calon pendidik waktu sekolah atau kuliah suka nyontek siap siap aja dapet murid yang saklek alias suka nyontek. Itu hukum karma katanya. Kalo dinalar emang bener juga si hukum itu agar orang yang nyontek itu ngerasain gimana rasanya dibohongin sama murid sendiri. Nyontek itu juga bawa dampak negatif buat masa depan kita. Ini cerita guru tempat browsingan saya :D beliau pernah bercerita tentang kawan semasa kuliahnya. Menurut beliau orang tersebut selalu mendapat peringkat alias dapet nilai bagus waktui kuliah. Tapi kenyataannya kenapa orang tersebut telat wisudanya?Jadi guru saya duluan yang lulus. Selidik punya selidik ternyata orang tersebut sering banget nyontek. Mungkin itu udah balasan dari yang di atas agar orang tersebut sadar bahwa caranya salah. Dan membuka tabir hati kita bahawa perbuatan baik akan dibalas kebaikan pula. Tak apalah dapat nilai jelek kali ini asal hasil kerja sendiri, tapi mudah mudahan saja kita semua dapet nilai yang bagus semua AMIN. 
Tidak ada manusia yang tidak mencontek dalam mengarungi proses kehidupan ini. 
pernah mencontek ? gimana rasanya ?  Ya, saya penah mencontek, perasaan saat itu, tegang, takut karena ada rasa khawatir keetahuan, deg-degan tentunya, mengapa demikian? Karena hati nurani tahu bahwa itu perbuatan dilarang, otak kita telah menyimpan pesan larangan mencontek saat ujian. Namun jika tidak dilakukan, nilai akan jelek, raport merah, mungkin tidak naik kelas serta dimarahi orang tua, jika dilakukan dan ketahuan kena hukuman, tapi ada yang member pesan, itukan kalau ketahuan, kalau tidak kan lumayan, berusahalah agar tidak ketahuan, maka lahirlah ide-ide kreatif dan nakal dari para pencontek seperti saya ini. Bagi mereka-mereka yang punya pengalaman mencontek, tentulah punya pengalaman dan kreasi tersendiri tentunya.
Tapi tahukah kita mengapa terjadi contek-mencontek yang diharamkan saat ujian? Data Ini di dapat berdasarkan pengalaman diri pribadi penulis, mengapa mencontek saat ujian.
1. Karena saya merasa kesulitan menjawab pertanyaan
2. Tidak menguasai pelajaran tertentu karena tidak suka dengan berbagai alasan
3. Tidak tahu jawaban karena lupa, disebabkan SKS
4. Tidak bisa mengerjakan karena lupa rumus-rumusnya
5. Tidak ingin mendapat nilai jelek sehingga tidak mencapai standar kelulusan
6. Agar lulus, naik kelas
7. Catatannya hilang atau tidak sempet menulis dan mempelajarinya saat ketua kelas mencatat di papan tulis saat guru tidak masuk kelas karena mengejar setoran di tempat yang lain
8. Tidak memperhatikan materi pelajaran yang disampaikan guru karena membosankan denan ceramahnya
9. Kurangnya media dan fasilitas pembelajaran sehingga hanya oral centre or teacher centre
10. Guru yang kurang kreatif dalam menyajikan proses pembelajaran
Sebenarnya mencontek dalam sebuah proses pembelajaran bisa dihindari dan diminimalisasi jika seorang guru dengan kearifannya tanpa bosan memberikan penanaman nilai-nlai kejujuran, atau seorang guru mengetahui dan memahami hal-hal apa yang menyebabkan seorang siswa mencontek, sehingga yang dilakukannya adalah problem solving, talk hart to hart, four eyes kata kalo pake bahasanya tukul mah. Dahulu kerap seorang guru memberikan hukuman langsung ketika seorang siswa ketahuan mencontek, hukuman yang diberikan pada saat ketahuan ia mencontek akan menjadi trauma yang tentunya akan berakibat buruk dari sisi psikologis siswa tersebut.




Sabtu, 03 Maret 2012

Insomnia

kesulitan tidur atau insomnia ini banyak sekali melanda para remaja . sebenernya insomnia bukan penyakit . tapi mungkin gejala dari suatu gangguan seperti : setres , kecemasan , nyeri , atau masalah prostat atau mungkin merupakan suatu masalah temporer yang tidak diketahui penyebabnya .
kondisi ini seringkali hanya berlangsung untuk sementara waktu (temporer) tetapi pada beberapa orang dapat menjadi kronik . lamanya tidur bervariasi pada masing-masing orang .
anjuran :
- hindari konsumsi kopi atau teh beberapa jam menjelang tidur malam . sebagai alternatif pilih kopi dekafein      atau teh herbal
- alkohol , nikotin dan stimulan lainnya perlu dihindari untuk dikonsumsi pada sore menjelang malam hari
- tidur dan bangun teratur pada jam yg sama setiap hari
- hindari konsumsi makanan atau cemilan dalam jumlah banyak sesaat sebelum tidur
- hindari tidur siang , jika tidur siang sebaiknya tidur malam lebih larut .
- lakukan olahraga pada pagi / siang hari atau sore hari .
- lakukan teknik relaksasi , terutama menjelang tidur
- jika sulit untuk mulai tidur , bangun kembali dan kerjakansesuatu aktiviyas sehingga tubuh terasa lelah dan siap untuk tidur .

hukuman seorang anak durhaka kepada ibu


bentuk durhaka (uquq) kepada orang tua ialah :
[1] Menimbulkan gangguan terhadap orang tua baik berupa perkataan (ucapan) ataupun peruntukan yg memuntuk orang tua sedih dan sakit hati.
[2] Berkata ‘ah’ dan tdk memenuhi panggilan orang tua.
[3] Membentak atau menghardik orang tua.
[4] Bakhil, tdk mengurusi orang tua bahkan lebih mementingkan yg lain dari pada mengurusi orang tua padahal orang tua sangat membutuhkan. Seandai memberi nafkah pun, dilakukan dgn penuh perhitungan.
[5] Bermuka masam dan cemberut dihadapan orang tua, merendahkan orang tua, mengatakan bodoh, ‘kolot’ dan lain-lain.
[6] Menyuruh orang tua, misal menyapu, mencuci atau menyiapkan makanan. Pekerjaan tersebut sangat tdk pantas bagi orang tua, terutama jika mereka sudah tua atau lemah. Tetapi jika ‘Si Ibu” melakukan pekerjaan tersebut dgn kemauan sendiri maka tdk mengapa dan krn itu anak hrs berterima kasih.
[7] Menyebut kejelekan orang tua di hadapan orang banyak atau mencemarkan nama baik orang tua.
[8] Memasukkan kemungkaran kedalam rumah misal alat musik, mengisap rokok, dll.
[9] Mendahulukan taat kpd istri dari pada orang tua. Bahkan ada sebagian orang dgn tega mengusir ibu demi menuruti kemauan istrinya. Na’udzubillah.
[10] Malu mengakui orang tuanya. Sebagian orang merasa malu dgn keberadaan orang tua dan tempat tinggal ketika status sosial meningkat. Tidak diragukan lagi, sikap semacam ini ialah sikap yg amat tercela, bahkan termasuk kedurhakaan yg keji dan nista.
Semua itu termasuk bentuk-bentuk kedurhakaan kpd kedua orang tua. Oleh krn itu kita hrs berhati-hati dan membedakan dalam berkata dan beruntuk kpd kedua orang tua dgn kpd orang lain.

Seandai ada seorang anak yg durhaka kpd kedua orang tua kemudian kedua orang tua tersebut mendo’akan kejelekan, maka do’a kedua orang tua tersebut bisa dikabulkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala. Sebab dalam hadits yg shahih Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.
“Arti : Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, ‘Telah berkata Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‘Ada tiga do’a yg dikabulkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala -yg tdk diragukan tentang do’a ini-, yg pertama yaitu do’a kedua orang tua terhadap anak yg kedua do’a orang yg musafir -yg sedang dalam perjalanan-, yg ketiga do’a orang yg dizhalimi” [Hadits ini diriwayatkan oleh Imam Bukhari dalam Adabaul Mufrad, Abu Dawud, dan Tirmidzi] [2]



Sebesar apa pun ibadah yang dilakukan oleh seseorang hamba, itu semua tidak akan mendatangkan manfaat baginya jika masih diiringi perbuatan durhaka kepada kedua orang tuanya. Sebab, Allah swt. menggantung semua ibadah itu sampai kedua orang tuanya ridha.
Diriwayatkan dari Ibnu ‘Abbas r.a. bahwa dia berkata, “Tidaklah seorang muslim memiliki dua orang tua muslim, (kemudian) dia berbakti kepada keduanya karena mengharapkan ridha Allah, kecuali Allah akan membukakan dua pintu untuknya –maksudnya adalah pintu surga–. Jika dia hanya berbakti kepada satu orang tua (saja), maka (pintu yang dibukakan untuknya) pun hanya satu. Jika salah satu dari keduanya marah, maka Allah tidak akan meridhai sang anak sampai orang tuanya itu meridhainya.” Ditanyakan kepada Ibnu ‘Abbas, “Sekalipun keduanya telah menzaliminya?” Ibnu ‘Abbas menjawab, “Sekalipun keduanya telah menzaliminya.”
http://www.dakwatuna.com/2007/10/293/durhaka-kepada-orang-tua/#ixzz1o7PQHGj3


Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah r.a. bahwa Nabi saw. bersabda, “Sungguh celaka, sungguh celaka, sungguh celaka!” Seseorang bertanya, “Siapa yang celaka, wahai Rasulullah?” Rasulullah saw. menjawab, “Barangsiapa yang sempat bertemu dengan kedua orang tuanya, tetapi dia tidak bisa masuk surga (karena tidak berbakti kepada mereka).


10 alasan untuk tidak menggunakan jilbab


Bila anda seorang muslimah dewasa dan masih belum menutup auratnya dengan hijab dan jilbab yang benar, maka ada baiknya merenungkan kembali alasan anda dengan menyimak dialog pemikiran dbawah ini.
Kami kemudian menanyakan dua pertanyaan kepada saudari ini; Pertama, apakah ia benar-benar percaya dan mengakui kebenaran agama Islam? Dengan alami ia berkata, Ya, sambil kemudian mengucap Laa Ilaa ha Illallah! Yang menunjukkan ia taat pada aqidahnya dan Muhammadan rasullullah! Yang menyatakan ia taat pada syariahnya. Dengan begitu ia yakin akan Islam beserta seluruh hukumnya. Kedua, kami menanyakan; Bukankah memakai jilbab termasuk hukum dalam Islam? Apabila saudari ini jujur dan dan tulus dalam ke-Islamannya, ia akan berkata; Ya, itu adalah sebagian dari hukum Islam yang tertera di Al-Quran suci dan merupakan sunnah Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam yang suci. Jadi kesimpulannya disini, apabila saudari ini percaya akan Islam dan meyakininya, mengapa ia tidak melaksanakan hukum dan perintahnya?
ALASAN II : Saya yakin akan pentingnya jilbab namun Ibu saya melarangnya, dan apabila saya melanggar ibu, saya akan masuk neraka.
Yang telah menjawab hal ini adalah ciptaan Allah SWT termulia, Rasulullah SAW dalam nasihatnya yang sangat bijaksana; “Tiada kepatuhan kepada suatu ciptaan diatas kepatuhan kepada Allah SWT.” (HR Ahmad). Sesungguhnya, status orangtua dalam Islam, menempati posisi yang sangat tinggi dan terhormat. Dalam sebuah ayat disebutkan; “Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Dan berbuat baiklah kepada kedua orang Ibu Bapak . . “ (QS. An-Nisa:36). Kepatuhan terhadap orangtua tidak terbatas kecuali dalam satu aspek, yaitu apabila berkaitan dengan kepatuhan kepada Allah SWT. Allah berfirman; “dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya…(QS. Luqman : 15)
Berbuat tidak patuh terhadap orangtua dalam menjalani perintah Allah SWT tidak menyebabkan kita dapat berbuat seenaknya terhadap mereka. Kita tetap harus hormat dan menyayangi mereka sepenuhnya. Allah berfirman di ayat yang sama; “dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik. Kesimpulannya, bagaimana mungkin kamu mematuhi ibumu namun melanggar Allah SWT yang menciptakan kamu dan ibumu.
ALASAN III : Posisi dan lingkungan saya tidak membolehkan saya memakai jilbab.
Saudari ini mungkin satu diantara dua tipe: dia tulus dan jujur, atau sebaliknya, ia seorang yang membohongi dirinya sendiri dengan mengatasnamakan lingkungan pekerjaannya untuk tidak memakai jilbab. Kita akan memulai dengan menjawab tipe dia adalah wanita yang tulus dan jujur. “Apakah anda tidak tidak menyadari saudariku tersayang, bahwa wanita muslim tidak diperbolehkan untuk meninggalkan rumah tanpa menutupi auratnya dengan hijab dan adalah kewajiban bagi setiap muslim untuk mengetahuinya? Apabila engkau, saudariku, menghabiskan banyak waktu dan tenagamu untuk melakukan dan mempelajari berbagai macam hal di dunia ini, bagaimana mungkin engkau dapat sedemikian cerobohnya untuk tidak mempelajari hal-hal yang akan menyelamatkanmu dari kemarahan Allah dan kematianmu?” Bukankah Allah SWT telah berfirman; “maka bertanyalah kepada orang yang mempunyai pengetahuan, jika kamu tidak mengetahui (QS An-Nahl : 43). Belajarlah untuk mengetahui hikmah menutup auratmu. Apabila kau harus keluar rumahmu, tutupilah auratmu dengan jilbab, carilah kesenangan Allah SWT daripada kesenangan syetan. Karena kejahatan dapat berawal dari pemandangan yang memabukkan dari seorang wanita..
Saudariku tersayang, apabila kau benar-benar jujur dan tulus dalam menjalani sesuatu dan berusaha, kau akan menemukan ribuan tangan kebaikan siap membantumu, dan Allah SWT akan membuat segala permasalahan mudah untukmu. Bukankah Allah SWT telah berfirman; “Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rizki dari arah yang tiada disangka-sangkanya..”(QS. AtTalaq :2-3).. Kedudukan dan kehormatan adalah sesuatu yang ditentukan oleh Allah SWT. Dan tidak bergantung pada kemewahan pakaian yang kita kenakan, warna yang mencolok, dan mengikuti trend yang sedang berlaku. Kehormatan dan kedudukan lebih kepada bersikap patuh pada Allah SWT dan Rasulullah SAW, dan bergantung pada hukum Allah yang murni. Dengarkanlah kalimat Allah; “sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu di sisi Allah adalah orang yang paling bertakwa diantara kamu..”(QS. Al-Hujurat:13).Kesimpulannya, lakukanlah sesuatu dengan mencari kesenangan dan keridhoan Allah SWT, dan berikan harga yang sedikit pada benda-benda mahal yang dapat menjerumuskanmu.
ALASAN IV : Udara di daerah saya amatlah panas dan saya tidak dapat menahannya. Bagaimana mungkin saya dapat mengatasinya apalagi jika saya memakai jilbab.
Allah SWT memberikan perumpamaan dengan mengatakan; “api neraka jahannam itu lebih lebih sangat panas(nya) jikalau mereka mengetahui..”(QS At-Taubah : 81). Bagaimana mungkin kamu dapat membandingkan panas di daerahmu dengan panas di neraka jahannam? Sesungguhnya saudariku, syetan telah mencoba membuat tali besar untuk menarikmu dari panasnya bumi ini kedalam panasnya suasana neraka. Bebaskan dirimu dari jeratannya dan cobalah untuk melihat panasnya matahari sebagai anugerah, bukan kesengsaraan. Apalagi mengingat bahwa intensitas hukuman dari Allah akan jauh lebih berat dari apa yang kau rasakan sekarang di dunia fana ini. Kembalilah pada hukum Allah dan berlindunglah dari hukuman-Nya, sebagaimana tercantum dalam ayat; “mereka tidak merasakan kesejukan didalamnya dan tidak (pula mendapat) minuman, selain air yang mendidih dan nanah” (QS. AN-NABA 78:24-25). Kesimpulannya, surga yang Allah janjikan, penuh dengan cobaan dan ujian. Sementara jalan menuju neraka penuh dengan kesenangan, nafsu dan kenikmatan.
ALASAN V : Saya takut, bila saya memakai jilbab sekarang, di lain hari saya akan melepasnya kembali, karena saya melihat banyak sekali orang yang begitu.
Kepada saudari itu saya berkata, “apabila semua orang mengaplikasikan logika anda tersebut, mereka akan meninggalkan seluruh kewajibannya pada akhirnya nanti! Mereka akan meninggalkan shalat lima waktu karena mereka takut tidak dapat melaksanakan satu saja waktu shalat itu. Mereka akan meninggalkan puasa di bulan ramadhan, karena mereka takut tidak dapat menunaikan satu hari ramadhan saja di bulan puasa, dan seterusnya. Tidakkah kamu melihat bagaimana syetan telah menjebakmu lagi dan memblokade petunju bagimu? Allah SWT menyukai ketaatan yang berkesinambungan walaupun hanya suatu ketaatan yang sangat kecil atau dianjurkan. Lalu bagaimana dengan sesuatu yang benar-benar diwajibkan sebagaimana kewajiban memakai jilbab? Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallambersabda; “Perbuatan yang paling dicintai Allah adalah perbuatan mulia yang terus menerus, yang mungkin orang lain anggap kecil.” Mengapa kamu saudariku, tidak melihat alasan mereka yang dibuat-buat untuk menanggalkan kembali jilbab mereka dan menjauhi mereka? Mengapa tidak kau buka tabir kebenaran dan berpegang teguh padanya? Allah SWT sesungguhnya telah berfirman; “maka kami jadikan yang demikian itu peringatan bagi orang-orang dimasa itu, dan bagi mereka yang datang di masa kemudian, serta menjadi pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa” (QS. AL BAQARAH 2:66). Kesimpulannya, apabila kau memang teguh petunjuk dan merasakan manisnya keimanan, kau tidak akan meninggalkan sekali pun perintah Allah setelah kau melaksanakannya.
ALASAN VI : Apabila saya memakai jilbab, maka jodohku akan sulit, jadi aku akan memakainya nanti setelah menikah.
Saudariku, suami mana pun yang lebih menyukaimu tidak memakai jilbab dan membiarkan auratmu di depan umum, berarti dia tidak mengindahkan hukum dan perintah Allah dan bukanlah suami yang berharga sejak semula. Dia adalah suami yang tidak memiliki perasaan untuk melindungi dan menjaga perintah Allah , dan jangan pernah berharap tipe suami seperti ini akan menolongmu menjauhi api neraka, apalagi memasuki surga Allah . Sebuah rumah yang dipenuhi dengan ketidak-taatan kepada Allah SWT, akan selalu menghadapi kepedihan dan kemalangan di dunia kini dan bahkan di akhirat nanti. Allah SWT berfirman; “dan barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit, dan Kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam keadaan buta” (QS. TAHA 20:124). Pernikahan adalah sebuah pertolongan dan keberkahan dari Allah kepada siapa saja yang Ia kehendaki. Berapa banyak wanita yang ternyata menikah sementara mereka yang tidak memakai jilbab tidak?
Apabila kau, saudariku tersayang, mengatakan bahwa ketidak-tertutupanmu kini adalah suatu jalan menuju sesuatu yang murni, asli, yaitu pernikahan. Tidak ada ketertutupan. Saudariku, suatu tujuan yang murni, tidak akan tercapai melalui jalan yang tidak murni dan kotor dalam Islam. Apabila tujuannya bersih dan murni, serta terhormat, maka jalan menuju kesana pastilah harus dicapai dengan bersih dan murni pula. Dalam syariat Islam kita menyebutnya : Alat atau jalan untuk mencapai sesuatu, tergantung dari peraturan yang ada untuk mencapai tujuan tersebut. Kesimpulannya, tidak ada keberkahan dari suatu perkawinan yang didasari oleh dosa dan kebodohan.
ALASAN VII : Saya tidak memakai jilbab berdasarkan perkataan Allah SWT : “dan terhadap nikmat Tuhanmu, maka hendaklah kamu menyebut-nyebutnya (dengan bersyukur)” (QS.Ad-Dhuhaa 93: 11). Bagaimana mungkin saya menutupi anugerah Allah berupa kulit mulus dan rambutku yang indah?
Jadi saudari kita ini mengacu pada Kitab Allah selama itu mendukung kepentingannya dan pemahamannya sendiri ! ia meninggalkan tafsir sesungguhnya dibelakang ayat itu apabila hal itu tidak menyenangkannya. Apabila yang saya katakan ini salah, mengapa saudari kita ini tidak mengikuti ayat : “janganlah mereka menampakkan perhiasannya kecuali yang nampak daripadanya” (QS An-Nur 24: 31] dan sabda Allah SWT: “katakanlah kepada istri-istrimu,
anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin; hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya..” (QS Al-Ahzab 33:59). Dengan pernyataan darimu itu, saudariku, engkau telah membuat syariah sendiri bagi dirimu, yang sesungguhnya telah dilarang oleh Allah, yang disebut at-tabarruj dan as-sufoor. Berkah terbesar dari Allah SWT bagi kita adalah iman dan hidayah, yang diantaranya adalah menggunakan hijab. Mengapa kamu tidak mempelajari dan menelaah anugerah terbesar bagimu ini? Kesimpulannya, apakah ada anugerah dan pertolongan terhadap wanita yang lebih besar daripada petunjuk dan hijab?
ALASAN VIII : Saya tahu bahwa jilbab adalah kewajiban, tapi saya akan memakainya bila saya sudah merasa terpanggil dan diberi petunjuk oleh-Nya.
Saya bertanya kepada saudariku ini, rencana atau langkah apa yang ia lakukan selama menunggu hidayah, petunjuk dari Allah SWT seperti yang dia katakan? Kita mengetahui bahwa Allah SWT dalam kalimat-kalimat bijak-Nya menciptakan sebab atau cara untuk segala sesuatu. Itulah mengapa orang yang sakit menelan sebutir obat untuk menjadi sehat, dan sebagainya.. Apakah saudariku ini telah dengan seluruh keseriusan dan usahanya mencari petunjuk sesungguhnya dengan segala ketulusannya, berdoa, sebagaimana dalam surah Al-Fatihah 1:6 “Tunjukilah kami jalan yang lurus” serta berkumpul mencari pengetahuan kepada muslimah-muslimah lain yang lebih taat dan yang menurutnya telah diberi petunjuk dengan menggunakan jilbab? Kesimpulannya, apabila saudariku ini benar-benar serius dalam mencari atau pun menunggu petunjuk dari Allah , dia pastilah akan melakukan jalan-jalan menuju pencariannya itu.
ALASAN IX : Belum waktunya bagi saya. Saya masih terlalu muda untuk memakainya. Saya pasti akan memakainya nanti seiring dengan penambahan umur dan setelah saya pergi haji.
Malaikat kematian, saudariku, mengunjungi dan menunggu di pintumu kapan saja Allah berkehendak. Sayangnya, saudariku, kematian tidak mendiskriminasi antara tua dan muda dan ia mungkin saja datang disaat kau masih dalam keadaan penuh dosa dan ketidaksiapan Allah SWT berfirman; “tiap umat mepunyai batas waktu; maka apabila telah datang waktunya mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaat pun dan tidak dapat (pula) memajukannya” (QS Al-An’aam 7:34] saudariku tersayang, kau harus berlomba-lomba dalam kepatuhan pada Allah SWT, “berlomba-lombalah kamu kepada (mendapatkan) ampunan dari Tuhanmu dan surga yang luasnya seluas langit dan bumu..”(QS Al-Hadid 57:21).
Saudariku, jangan melupakan Allah atau Ia akan melupakanmu di dunia ini dan selanjutnya. Kau melupakan jiwamu sendiri dengan tidak memenuhi hak jiwamu untuk mematuhi-Nya. Allah mengatakan tentang orang-orang yang munafik, “dan janganlah kamu seperti orang-orang yang lupa kepada Allah, lalu Allah menjadikan mereka lupa kepada diri mereka sendiri”(QS Al-Hashr 59: 19) saudariku, memakai jilbab di usiamu yang muda, akan memudahkanmu. Karena Allah akan menanyakanmu akan waktu yang kau habiskan semasa mudamu, dan setiap waktu dalam hidupmu di hari pembalasan nanti.Kesimpulannya, berhentilah menetapkan kegiatanmu dimasa datang, karena tidak seorang pun yang dapat menjamin kehidupannya hingga esok hari.
ALASAN X : Saya takut, bila saya memakai jilbab, saya akan di-cap dan digolongkan dalam kelompok tertentu! Saya benci pengelompokan!
Saudariku, hanya ada dua kelompok dalam Islam. Dan keduanya disebutkan dalam Kitabullah.. Kelompok pertama adalah kelompok / tentara Allah (Hizbullah) yang diberikan pada mereka kemenangan, karena kepatuhan mereka. Dan kelompok kedua adalah kelompok syetan yang terkutuk (hizbush-shaitan) yang selalu melanggar Allah SWT. Apabila kau, saudariku, memegang teguh perintah Allah, dan ternyata disekelilingmu adalah saudara-saudaramu yang memakai jilbab, kau tetap akan dimasukkan dalam kelompok Allah SWT. Namun apabila kau memperindah nafsu dan egomu, kau akan mengendarai kendaraan Syetan, seburuk-buruknya teman.
Saudariku,
Jangan biarkan tubuhmu dipertontonkan di pasar para syetan dan merayu hati para pria. Model rambut, pakaian ketat yang mempertontonkan setiap detail tubuhmu, pakaian-pakaian pendek yang menunjukkan keindahan kakimu, dan semua yang dapat membangkitkan amarah Allah SWT dan menyenangkan syetan. Setiap waktumu yang kau habiskan dalam kondisi ini, akan terus semakin menjauhkanmu dari Allah dan semakin membawamu lebih dekat pada syetan. Setiap waktu kutukan dan kemarahan menuju kepadamu dari surga hingga kau bertaubat. Setiap hari membawamu semakin dekat kepada kematian. “tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain dari kesenangan yang memperdayakan” (QS Ali ‘Imran 3:185). Naikilah kereta untuk mengejar ketinggalan, saudariku, sebelum kereta itu melewati stasiunmu. Renungkan secara mendalam, saudariku, apa yang terjadi hari ini sebelum esok datang. Pikirkan tentang hal ini, saudariku, sekarang, sebelum semuanya terlambat !
Kalo kamu pake jilbab insyallah allah akan mengasih kamu suami yang sholeh,
suami yang sholeh juga tau mana wanita yang baik . ia akan memilih wanita berjilbab karena wanita berjilbab itu sudah menjalankan kewajiban
ingat ! wanita yg baik hanyalah untuk laki-laki yg baik :)

2. fungsi jilbab
-1. Selamat dari adzab Allah (adzab neraka)
“Ada dua macam penghuni Neraka yang tak pernah kulihat sebelumnya; sekelompok laki-laki yang memegang cemeti laksana ekor sapi, mereka mencambuk manusia dengannya. Dan wanita-wanita yang berpakaian namun telanjang, sesat dan menyesatkan, yang dikepala mereka ada sesuatu mirip punuk unta. Mereka (wanita-wanita seperti ini) tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya. Sedangkan bau surga itu tercium dari jarak yang jauh” (HR. Muslim).
2. Terhindar dari pelecehan
Sebagaiman sabda Nabi Muhammad shallallahu �alaihi wasallam,
“Sepeninggalku tak ada fitnah yang lebih berbahaya bagi laki-laki daripada wanita.” (HR. Bukhari)
3.Akan seperti biadadari surga
“Dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang menundukkan pandangannya, mereka tak pernah disentuh seorang manusia atau jin pun sebelumnya.” (QS. Ar-Rahman: 56)
Udara Panas ? hey ukhti ini dunia . kita dikasih cobaan berupa udara panas/dingin , itu nikmat dari allah Jangan banyak ngeluh . nanti kalo ngeluh allah bakal KECEWA !
Nikmat tuhan itu berupa udah dikasih mata , hidung , telinga , mulut , kesehatan kita disuruh bersyukur itu maksud nya memanfaatkan mata untuk melihat yang baik , dll
anda akan pakai setelah haji? kalo anda besok mati gimana? wallahu ahlam ya ukhti . kalo mau berbuat kebaikan jangan ditunda2
Hallo ukhti , Berteman lah dengan orang sholeh bukan ke kelompok2 gitu .
udara panas ingat disini dunia hanya sebentar. jodoh? memintalah kpd allah jodoh yang sholeh yang bisa membawa kalian ke jalan benar , bukannya jodoh sulit . lelaki didunia ini banyak . allah memilih kan lelaki sholeh untuk wanita berjilbab

ayat yg menerangi tentang menggunakan jilbab


Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
صِنْفَانِ مِنْ أَهْلِ النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيلاَتٌ مَائِلاَتٌ رُءُوسُهُنَّ كَأَسْنِمَةِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ لاَ يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ وَلاَ يَجِدْنَ رِيحَهَا وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ كَذَا وَكَذَا
“Ada dua golongan dari penduduk neraka yang belum pernah aku lihat: [1] Suatu kaum yang memiliki cambuk seperti ekor sapi untuk memukul manusia dan [2] para wanita yang berpakaian tapi telanjang, berlenggak-lenggok, kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Wanita seperti itu tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya, walaupun baunya tercium selama perjalanan sekian dan sekian.” (HR. Muslim no. 2128)

Jilbab dapat menyelamatkanmu dari siksa api neraka


 Mohon maaf bukan niat hati tuk menghakimi temen-temen yang belum bisa memakai jilbab tapi pada dasarnya hanya sekedar untuk saling mengingatkan saja sesama umat islam khususnya wanita,,"
Imam Ali as berkata:
“Saya dan Fathimah menghadap Rasulullah saw dan kami melihat beliau dalam keadaan menangis tersedu-sedu dan kami berkata kepada beliau: “Demi ayah dan ibuku sebagai jaminanmu, apa yang membuat anda menangis tersedu-sedu?”

Rasulullah bersabda:
“wahai Ali pada malam mi’raj ketika aku pergi ke langit ,aku melihat wanita–wanita umatku dalam azab dan siksa yang sangat pedih sehingga aku tidak mengenali mereka. Oleh karena itu, sejak aku melihat pedihnya azab dan siksa mereka, aku menangis.
Kemudian beliau bersabda:
1. Aku melihat wanita yang digantung dengan rambutnya dan otak kepalanya mendidih.

Rasulullah saw bersabda:
“Wanita yang digantung dengan rambutnya dan otak kepalanya mendidih adalah wanita yang tidak mau menutupi rambutnya dari pandangan laki-laki yang bukan mahram.

Sepenggal cerita Ali as diatas dari 11 sabda Rosullullah mengenai wanita yang masuk neraka nererangkan dengan jelas bahwasanya seorang wanita akan masuk neraka jika tidak menutupi rambutnya atau memakai jilbab(Hijab)

Mungkin Kaum wanita sekarang menyangka bahwa tidak memakai jilbab adalah dosa kecil,bahkan ada yang bilang lebih baik tak memakai jelbab dari pada memakai juga tak bisa menjaga kelakuannya"Kaum wanita menganggap yang terpenting hatinya dan bisa menjaga prilaku dan mengerjakan sholat, puasa, zakat dan haji yang mereka lakukan. 

Al-Qur'an surat  Al-Maidah ayat 5 baris terakhir yang artinya sbb:
“….. Barang siapa yang mengingkari hukum-hukum syariat Islam sesudah beriman, maka hapuslah pahala amalnya bahkan di akhirat dia termasuk orang-orang yang merugi”.
Sebagaimana telah diterangkan dimuka, memakai jilbab bagi kaum wanita adalah hukum syariat Islam yang digariskan Allah dalam surat An-Nur ayat 59. Jadi kaum wanita yang tak memakainya, mereka telah mengingkari hukum syariat Islam dan bagi mereka berlaku ketentuan Allah yang tak bisa ditawar lagi, yaitu hapus pahala shalat, puasa, zakat dan haji mereka?.

Sikap Allah diatas ini sama dengan sikap manusia dalam kehidupan sehari-hari sebagai terlambang dari peribahasa seperti:“Rusak susu sebelanga, karena nila setitik,”. Contoh segelas susu adalah enak diminum. Tetapi kalau dalam susu itu ada setetes kotoran manusia, kita tidak membuang kotoran tersebut lalu meminum susu tersebut, tetapi kita membuang seluruh susu tersebut.
Begitulah sikap manusia jika ada barang yang kotor mencampuri barang yang bersih. Kalau manusia tidak mau meminum susu yang bercampur sedikit kotoran, begitu juga Allah tidak mau menerima amal ibadah manusia kalau satu saja perintah-Nya diingkari.
Di dalam surat Al A’raaf ayat 147, Allah menegaskan lagi sikapNya terhadap wanita yang tak mau memakai jilbab, yang berbunyi sbb.:

“Orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami, juga mendustakan akhirat, hapuslah seluruh pahala amal kebaikan. Bukankah mereka tidak akan diberi balasan selain dari apa yang telah mereka kerjakan?”

Kaum wanita yang tak memakai jilbab didalam hidupnya, mereka telah sesuai dengan bunyi ayat Allah diatas ini, hapuslah pahala shalat, puasa, zakat, haji mereka.

Kaum wanita yang tak mau memakai jilbab berada dalam neraka sebagaimana bunyi hadits Nabi Muhammad SAW diatas, juda ditegaskan Allah sebagaimana firmanNya di dalam surat Al A’raaf ayat 36 yang artinya seperti:

“Adapun orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan menyombongkan diri terhadapnya, mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal didalamnya”.

Kaum wanita yang tak mau memakai jilbab, adalah mendustakan ayat Allah surat An Nur ayat 31 dan Al Ahzab ayat 59 dan menyombongkan diri terhadap perintah Allah tersebut, maka sesuai dengan bunyi ayat tersebut diatas mereka kekal didalam neraka.
Ummat Islam selama ini menyangka tidak kekal didalam neraka, karena ada syafaat atau pertolongan Nabi Muhammad SAW yang memohon kepada Allah agar ummat yang berdosa dikeluarkan dari neraka. Mereka yang dikeluarkan Allah dari neraka, mereka yang dalam hidupnya ada perasaan takut kepada Allah. Tetapi kaum wanita yang tak mau memakai jilbab, tidak ada perasaan takutnya akan siksa Allah, sebab itulah mereka kekal didalam neraka.

Sekarang kaum wanita yang tak mau berjilbab, dapat menanyakan kepada hati nurani mereka masing-masing. Apakah terasa berdosa bagaikan gunung yang sewaktu-waktu jatuh menghimpitnya atau bagaikan lalat yang hinggap dihidung mereka?.
Kalau kaum wanita yang tak mau memakai jilbab, menganggap enteng dosa mereka bagaikan lalat yang hinggap dihidungnya, maka tak akan bertobat didalam hidupnya. Atau dalam perkataan lain tidak ada perasaan takutnya kepada Allah, sebab itu mereka kekal didalam neraka sebagaimana bunyi surat Al-A’raaf ayat 36 di atas. Jadi mereka tak mendapat syafaat atau pertolongan Nabi Muhammad SAW nanti di akhirat.

Banyak sekali kaum wanita yang tak berjilbab sungguhpun mereka mendirikan shalat, puasa, zakat dan haji, tetapi telah hapus nilai pahalanya disisi Allah telah terjadi di zaman kita ini dan akan berketerusan sampai hari kiamat, kecuali dakwah menghidupkan risalah jilbab ini dikerjakan bersama-sama oleh seluruh ummat Islam, yaitu dengan mencetak ulang buku yang tipis ini dengan jumlah yang banyak dan disebarkan secara cuma-cuma ketengah-tengah ummat Islam.

Sesungguhnya banyak kaum wanita yang hapus pahala shalatnya yang hidup di zaman ini dan di zaman yang akan datang, semata-mata karena mereka tidak memakai jilbab didalam hidup mereka, telah diisyaratkan Nabi Muhammad SAW dikala hidup beliau sebagaimana bunyi hadits dibawah ini yang artinya sbb:
  
“Ada satu masa yang paling aku takuti, dimana ummatku banyak yang mendirikan shalat, tetapi sebenarnya mereka bukan mendirikan shalat, dan neraka jahanamlah bagi mereka”.

Tafsir “…sebenarnya bukan mendirikan shalat…” dari hadits diatas, ialah nilai shalat mereka tidak ada disisi Allah karena telah hapus pahalanya disebabkan kaum wanita mengingkari ayat jilbab. Begitulah Nabi Muhammad SAW memberi peringatan kepada kita semua, bahwa banyak ummatnya dari kaum wanita yang masuk neraka biarpun mereka mendirikan shalat, tetapi tidak memakai jilbab didalam hidup,

"Semoga menjadi renungan kita bersama bahwa yang wajib itu tetap wajib hukumnya,,"
Kalau tidak mulai dari sekarang apakah kita akan menunggu hari lusa atau disaat kita sudah tua,,,?"
Ingat satu hal Malaikat maut itu tidak menunggumu hari lusa besok atau taun depan mungkin satu menit,jam atau hari esok kita telah dicabut nyawanya oleh malaikat maut,,"dan kita benar-benar menjadi orang yang merugi setelah hari itu datang kepada kita,,"

Buat teman-temanku Berjilbab Yuks,,,,"memakai jilbab itu indah dan terhormat dimata manusia juga dimata ALLAH"